AHLAN WA SAHLAN

13 Adalah Angka Terindah Menunjuk Surga

Sabtu, 23 Januari 20160 komentar


Angka 13 dikenal oleh banyak orang sebagai angka mistis dan penuh misteri. Tapi ternyata 13 adalah angka terindah menunjuk surga. Paradigma yang berkembang dari dulu membuat banyak masyarakat yang sebisa mungkin menghindari angka 13, baik dalam nomor kamar, nomor loker ataupun yang lainnya. Padahal semua angka adalah baik.

Alasan 13 Adalah Angka Terindah Menunjuk Surga
Apabila kematian terindah adalah dimulai dengan ibadah, maka kita dapat mempersiapkan lahir dan batin kita di angka 13. Banyak orang yang menduga bahwa angka 13 adalah angka sial atau mengandung cerita mistis. Sebenarnya 13 bukan angka sial tetapi angka 13 memiliki beberapa rahasia yang berkaintan dengan menemukan surga Allah.

Banyak paradigma yang berkembang di tengah masyarakat tidak sesuai dengan kenyataan ini. Mungkin apa yang telah berkembang sekarang adalah salah satu upaya negatif untuk menjauhkan kita dari keimanan. Kaum yang buruk adalah kaum yang mengikuti paham dunia tapi kita tidak mendalami hal tersebut secara mendalam.

Bagi agama Islam, angka tiga belas adalah angka terindah menunjuk surga yang berkaitan dengan ibadah shalat. Terdapat rahasia angka 13 dalam rukun shalat, yakni:

1. Berdiri jika mampu
Salah satu rukun shalat adalah berdiri tegak. Apabila seseorang tidak mampu berdiri maka ia diperbolehkan dengan duduk. Apabila tidak bisa duduk maka diperbolehkan dengan berbaring. Apabila tidak bisa dengan berbaring maka ia dapat menggunakan isyarat kedipan mata.

2. Takbiratul ihram
Ketika kita melakukan takbiratul ihram maka kita harus mengucapkan Allahu Akbar dan tidak diperbolehkan kata yang lain. Sebuah hadits menjelaskan bahwa shalat harus diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam.

3. Membaca Al-Fatihah
Setiap rakaat shalat, maka kita harus membaca surat Al-Fatihah seperti yang tercantum dalam sebuah hadits yakni tidak ada shalat yang tidak membaca Al-Fatihah.

4. Ruku’
Ruku’ adalah gerakan dengan membungkukkan punggung ke depan hingga membenuk 900.

5. I’tidal
I’tidal adalah berdiri tegak setelah melakukan ruku’.

6. Sujud menggunakan tujuh anggota badan
Sujud adalah gerakan inti dari shalat karena menunjukkan bahwa diri kita begitu lemah di hadapan Allah. Gerakan ini dilakukan dengan menundukkan kepala hingga menyentuh tanah.

7. Duduk di antara dua sujud
Sebuah dalil menjelaskan mengenai duduk di antara dua sujud. Dan anjuran bagi orang yang beriman untuk ruku’ dan sujud.

8. Thuma’ninah
Hal ini adalah bagaimana sikap kita dalam shalat. Tenang adalah sikap yang dianjurkan oleh Allah agar dapat menunaikan ibadah shalat dengan khusyu’.

9. Tertib
Setiap shalat memiliki jumlah rakaatnya masing-masing. Dalam melaksanakannya, kita harus tertib pada setiap rukunnya dan tertib dalam mengatur shaf shalat. Setiap rukun harus dilakukan secara urut tanpa dibolak-balik.

10. Tasyahhud akhir
Sebelumnya, hal ini tidak termasuk dalam rukum shalat melainkan langsung mengucapkan “Assalaamu ‘alallahi min ‘ibaadih, assalaamu ‘alaa Jibril wa Miikaa ‘iill” yang berarti kita memohon keselamatan pada Allah.

11. Duduk tasyahhud akhir
Sebuah hadits menjelaskan bahwa ketika kita melakukan rukun ini, maka bacalah At-Tahiyyat.

12. Shalawat Nabi Muhammad SAW
Sebuah hadits menjelaskan bahwa kita dianjurkan mengucapkan shalawat Nabi kemudian berdoa ketika shalat.

13. Dua kali salam
Rukun terakhir dalam shalat adalah salam dua kali, seperti dengan hadits yang menjelaskan bahwa salam berfungsi sebagai penutup shalat.

Sebagai seorang muslim kita harus menyingkirkan pikiran negatif terhadap suatu hal karena pikiran tersebut akan benar-benar terjadi jika kita mempercayainya.
sumber : disini
Share this article :

Posting Komentar

 
Admin system: Muizzul Hidayat
Copyright © 2015. MESJID JAMIK AL-WUSTHA - All Rights Reserved